Dikenal dengan berbagai manfaat, siapa sangka playdough bisa jadi mainan yang berbahaya bagi anak-anak? Mainan yang populer untuk mengembangkan kreativitas dan motorik halus ini ternyata menyimpan beberapa risiko yang perlu diwaspadai oleh para orangtua. Playdough yang ada di pasaran umumnya mengandung bahan kimia, pengawet, dan pewarna sintetis yang bisa membahayakan kesehatan anak jika tertelan atau terhirup.
Bahaya Playdough Bagi Anak
Salah satu bahaya utama dari playdough yang perlu diwaspadai adalah kandungan garam yang tinggi. Jika tertelan dalam jumlah besar, hal ini dapat menyebabkan keracunan pada anak.
Selain itu, playdough di pasaran umumnya menggunakan pewarna sintetis yang berisiko memicu reaksi alergi dan iritasi, terutama pada anak-anak dengan kulit sensitif. Warna-warna cerah yang menarik pada playdough juga sering kali menggoda anak-anak untuk mencicipinya, padahal ini sangat berbahaya mengingat kandungan bahan kimia di dalamnya. Permasalahan lain yang tidak kalah penting adalah aroma menyengat dari playdough yang dapat memicu gangguan pernapasan, khususnya bagi anak-anak yang sensitif terhadap bau bahan kimia.
Baca juga: Lilin Mainan dan Ancaman Tersembunyi Bagi Anak
Edible Playdough: Solusi Hemat Pelatih Motorik
Bermain playdough telah menjadi salah satu aktivitas favorit yang mengasyikkan sekaligus bermanfaat bagi tumbuh kembang anak. Melalui kegiatan membentuk, meremas, dan mencampur warna, anak-anak tidak hanya belajar mengekspresikan imajinasi mereka, tetapi juga mengembangkan kemampuan motorik halus.
Sayangnya, playdough yang dijual di pasaran sering kali mengandung bahan kimia yang berpotensi membahayakan kesehatan anak. Sebagai solusinya, edible playdough hadir sebagai alternatif yang lebih aman dan ekonomis. Dibuat dari bahan-bahan dapur yang mudah didapat, mainan ini tidak hanya lebih ekonomis tetapi juga lebih aman untuk anak-anak.
Baca juga: Cara Membuat Plastisin dan Manfaatnya Bagi Kreativitas Anak
Cara Membuat Edible Playdough di Rumah
Bahan-bahan:
- 2 cangkir tepung terigu
- 1 cangkir garam dapur
- 2 sendok makan minyak sayur
- 1,5 cangkir air hangat
- Pewarna makanan alami
- Ekstrak vanilla/pandan (opsional, untuk aroma)
Cara Membuat:
- Campurkan tepung dan garam dalam wadah besar.
- Tambahkan minyak sayur dan aduk rata.
- Tuangkan air hangat sedikit demi sedikit sambil terus mengaduk.
- Lumat adonan hingga elastis dan tidak lengket.
- Bagi adonan sesuai jumlah warna yang diinginkan.
- Tambahkan pewarna makanan alami pada setiap bagian dan ekstrak vanila untuk variasi aroma yang menyenangkan.
- Lumat kembali hingga warna merata.
Playdough buatan sendiri tidak hanya lebih aman, tetapi juga menjadi aktivitas bonding yang menyenangkan antara orang tua dan anak. Dengan memahami risiko dan mengambil langkah pencegahan yang tepat, bermain playdough dapat menjadi pengalaman yang aman dan menyenangkan bagi si kecil.
Referensi :
https://egafood.co.id/membuat-playdough-dari-maizena/
https://www.fimela.com/amp/4307148/4-bahaya-lilin-mainan-bagi-anak
